 |
SUARAKAN.COM : Calon Anggota DPR RI dari PAN pengganti Hanafi Rais, Yuni Astuti hadir dalam acara monitoring pelaksanaan musyawarah daerah (Musda) PAN di Kantor DPW PAN DIY, Sabtu 23 Januari 2021.
Ada tiga kabupaten atau kota di bawah naungan DPW PAN DIY yang menggelar Musda yaitu Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulon Progo.
Selain Yuni Astuti, nampak pula Ketua DPW PAN DIY, Suharwanta dan Sekretaris DPW PAN DIY, Indaruwanto bersama jajaran pengurus lainnya yang datang memantau penyelenggaraan Musda secara virtual ini.
Yuni Astuti menilai penyelenggaraan Musda di Kota Yogyakarta, Kabupaten Kulon Progo dan Kabupaten Bantul berjalan dengan baik dan lancar. Musda, kata Yuni, terpantau dengan tertib dan tak ada kendala.
"Secara keseluruhan, Musda PAN di Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulon Progo berjalan dengan baik tanpa kendala dan kondusif," ucap Yuni Astuti.
Yuni menuturkan untuk Kota Yogyakarta, Ketua DPW PAN dari Heroe Poerwadi digantikan oleh Arif Noor Hartanto atau biasa disapa Inung. Sementara di Kabupaten Kulon Progo kembali dijabat oleh Ponimin Budi Hartono. Sedangkan di Kabupaten Bantul, lanjut Yuni, yang terpilih adalah Wildan Nafis.
"Saya berharap agar ketua-ketua DPD terpilih ini bisa melaksanakan tugas dengan baik. Merangkul semua kader PAN dan sesuai arahan Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan untuk membawa ke arah baru PAN," pungkas istri Ketua MPW Pemuda Pancasila (PP) Faried Djayen Soepardjan ini.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN DIY, Suharwanta mengakui dengan paradigma baru tersebut PAN DIY akan selalu mengedepankan musyawarah mufakat.
Apabila secara internal PAN kondisinya kondusif dan terjaga maka bisa lebih fokus ke depan menyongsong pemilu 2024.
“PAN sekarang sudah mengedepankan musyarawah mufakat sehingga energi partai tidak habis untuk bersaing di internal. Kita bisa lebih fokus menyiapkan diri berkompetisi pada pemilu,” ujarnya kepada wartawan.
Pada musda kali ini, DPD PAN Kota Yogyakarta, Bantul maupun Kulonprogo menjaring nama-nama formatur. Jalannya musda dipimpin langsung DPP. Nama-nama itu dikerucutkan menjadi empat orang, kemudian bertugas menyusun kepengurusan.
“Di Kota Yogyakarta ada Pak Heroe Poerwadi, Rifki Listiyanto, Arif Noor Hartanto, Pak Fahmi, Pak Fursan. Kulonprogo ada Pak Ponimin, Priyo Santosa dan kader-kader terbaik,” ucapnya. (Dian Yuli)
Advertisement
